Bikin Haru! Inilah Alasan Kenapa Kedudukan Ibu Lebih Mulia daripada Ayah


loading...
Sebuah riwayat mengisahkan bahwa suatu ketika seorang sahabat bertanya kepada Nabi Muhammad SAW tentang siapakah orang yang harus diutamakan dalam keluarga. Nabi menjawab, "Ibumu."

Lantas, siapa lagi? Rasulullah SAW tetap menjawab dengan jawaban yang sama sampai tiga kali. Baru setelah itu adalah ayah.

Dari riwayat ini pun kita sudah dapat menyimpulkan bahwa kedudukan ibu dalam sebuah keluarga sangat mulia. Bahkan, kemuliaannya lebih tinggi daripada seorang ayah.

inilah alasan kenapa kedudukan ibu lebih tinggi daripada ayah
kasih sayang seorang ibu kepada anaknya/istimewa

Lalu, apa alasannya? Ternyata ada tiga hal yang membuat kedudukan seorang ibu lebih mulia di dalam keluarga. Mau tahu? Simak ulasannya berikut ini.

1. Hamil

hamil/doktersehat.com

Meski sudah menikah, belum sempurnalah seorang perempuan disebut ibu jika belum pernah hamil. Di fase kehamilan ini, seorang perempuan dalam kondisi yang sangat kepayahan.

Baca juga:



Bagaimana tidak, seiring berjalannya waktu, perutnya kian membuncit. Ia pun harus menanggung beban berat tersebut sendirian selama 9 bulan 10 hari.

Tak jarang dalam fase ini, seorang ibu harus mengalami gangguan psikologis yang membuat kondisinya semakin payah. Akibatnya, makan, tidur, dan beraktivitas apapun terasa tidak enak. Namun, semua itu dihadapi dengan penuh suka cita dan kasih sayang kepada sang jabang bayi yang berada di dalam kandungannya.

2. Melahirkan

melahirkan/grid.id

Seribu macam rasa sakit bertumpuk menjadi satu. Itulah yang dirasakan seorang perempuan ketika melahirkan.

Tak heran jika dalam Islam, perjuangan seorang perempuan saat melahirkan disamakan kedudukannya dengan jihad fisabilillah. Karena di saat-saat itulah ia berjuang mempertaruhkan nyama demi kelahiran anaknya.

Setelah berhasil melahirkan anak pun kepayahannya belum sirna. Ia harus menahan sakit dan ketidaknyamanan selama proses pemulihan pasca-melahirkan.

3. Menyusui

menyusui/hellosehat.com

Alasan ketiga kenapa kedudukan seorang ibu lebih mulia daripada siapapun di dalam keluarga karena seorang ibulah yang menyusui anaknya. Ia harus rela berbagi makanan yang dengan anak yang menyusu padanya.

Kepayahan yang mereka alami dalam fase ini pun tak kurang mengharukan. Ia harus selalu siap sedia menyusui anaknya kapanpun, dimanapun, dan dalam kondisi apapun.

Pun demikian, saat menyusui, seorang ibu tetap memberikan sentuhan dan belaian lembut. Dan, tak jarang juga disertai dengan senandung sayang untuk anaknya.

Sampai-sampai Imam Al-Qurthubi berpendapat bahwa kecintaan dan kasih sayang kepada ibu harus tiga kali lipat daripada kepada ayah. Itu karena kepayahan dalam menghadapi fase kehamilan, kesakitan dan kesulitan saat melahirkan, dan kepayahan selama masa menyusui. Dan, itu hanyalah dialami oleh seorang ibu.

Dengan mengetahui tiga alasan ini, semoga kita dijadikan sebagai anak yang lebih cinta, sayang, dan bakti kepada ibu. Dan, menjadi anak saleh, salehah. Aamiin ya Robbal'alamin!

Sumber: okezone.com
loading...

Subscribe to receive free email updates: