Tips Menekan Risiko Buruk dari Menu Gorengan


loading...
Orang Indonesia memang banyak yang suka menu gorengan. Selain rasanya yang beraneka, menu yang umum dihidangkan sebagai cemilan ini memiliki sensasi yang membuat orang susah untuk menghindarinya. Bila digoreng dengan trik dan diberi bahan tambahan tertentu (aman buat kesehatan), sajian khas Indonesia ini akan memiliki tekstur yang renyah dan garing. Apalagi, makanan ini tergolong halal. Pasalnya, bahan yang dipakai umumnya adalah buah dan sayuran.

Adapun aneka gorengan yang umum dijual di oleh pedagang di pinggir jalan, antara lain, pisang goreng, mendoan, tahu isi, lumpia, tahu bakso, bakwan, pia dan rolade. Kesemuanya menawarkan cita rasa yang khas dan istimewa tentunya, meski tidak banyak memakai memakai bumbu.

Tapi celakanya, makanan ini menyembunyikan risiko tinggi buat kesehatan. Apalagi ditangan pedagang yang tidak memedulikan kepentingan konsumen. Sebut saja mereka yang enggan mengganti minyak goreng dengan yang baru setelah tiga kali dipanaskan. Belum lagi perilaku pedagang yang tidak meniriskan menu gorengan setelah digoreng atau diangkat dari minyak panas yang begitu banyak. Plastik atau kertas pembungkus yang basah kuyup oleh minyak bekas menggoreng, itu sudah bisa dijadikan sebagai bukti nyata. Tak dapat dipungkiri lagi dan itu yang meningkatkan risiko terkena penyakit yang sudah pasti merugikan buat kesehatan.


Ada tips yang dapat Anda terapkan. Tips ini sangat sederhana. Semua orang pasti bisa menerapkan tips menekan risiko buruk dari menu gorengan terhadap kesehatan. Yang harus dipastikan terlebih dahulu adalah kesadaran serta keinginan kuat untuk menerapkannya demi kesehatan.



Adapun tips menekan risiko buruk dari aneka menu gorengan adalah sebagai berikut:
1.   Setelah menggoreng setiap menu gorengan, tiriskan hingga minyak goreng benar-benar berkurang. Waktu yang dibutuhkan untuk meniriskan gorengan setelah terendam minyak goreng paling tidak membutuhkan waktu selama 3 menit.
2.   Tak cukup hanya itu, letakkan menu tersebut di atas kertas tisu kering yang mudah menyerap benda cair.
3.   Lap bagian yang tidak bersentuhan langsung dengan kertas tisu kering, tunggu hingga minyak goreng pada menu tersebut benar-benar sudah banyak yang terserap oleh kertas tisu.
4.   Nah, buat menu gorengan yang dijual oleh pedagang di pinggir jalan, sebelum dimakan serap lebih dulu minyak goreng pada makanan tersebut dengan tisu kering. Caranya, seperti yang telah disebutkan sebelumnya.

Dengan tips ini setidaknya Anda telah menekan risiko buruk dari menu gorengan supaya sehat untuk dikonsumsi.
loading...

Subscribe to receive free email updates: